
Satgas TNI Konga UNIFIL tersebut, terdiri dari Satgas Batalyon Mekanis TNI Konga XXIII-F, Military Police Unit (MPU) Konga XXV-D, Force Protection Company (FPC) Konga XXVI-D2, Force Head Quarter Support Unit (FHQSU) Konga XXV-D1, Satgas CIMIC TNI Konga XXXI-B, Milstaff Sector East HQ dan personel Konga Level II Hospital serta Satgas Military Community Outtreach Unit (MCOU) Konga XXX-B.
Panglima TNI dalam amanatnya
mengatakan, dalam konteks pemeliharaan perdamaian dunia, kepercayaan PBB
terhadap pasukan perdamaian Indonesia begitu tinggi, karena sejak
pertama kali bergabung dalam misi perdamaian dunia pada tahun 1957,
prajurit Kontingen Garuda selalu menunjukkan kinerja yang membanggakan
dan diterima dengan baik oleh masyarakat setempat.
Pada Misi PBB periode
2006-2012, TNI telah mengirimkan 1.933 personel yang tersebar di
beberapa negara, dan predikat terbaik telah disandang oleh Kontingen
Garuda Indonesia, yang ditandai dengan pemberian anugerah “The United Nations Medal In The Service Of Peace” dari
PBB saat melaksanakan penugasan di wilayah Lebanon. Penganugerahan
medali tersebut merupakan bukti penghargaan dunia terhadap peran aktif
Indonesia dalam mewujudkan dan memelihara perdamaian dunia. Hal ini
merupakan bagian dari implementasi amanat Undang-Undang Dasar 1945 dalam
ikut melaksanakan ketertiban dunia, baik sebagai inisiator penyelesaian
konflik antar negara, partisipasi pemberian bantuan
kemanusiaan, maupun pengiriman pasukan pemelihara perdamaian, yang
dalam beberapa tahun terakhir menjadi sorotan luas dan mendapat
apresiasi yang tinggi dari masyarakat Internasional.
Panglima TNI mengharapkan,
prestasi, pengetahuan dan pengalaman yang diperoleh selama penugasan
dapat dijadikan modal yang berharga sekaligus penambah semangat dalam
melanjutkan tugas pengabdian berikutnya di kesatuan masing-masing secara
lebih berdisiplin, lebih kreatif dan lebih produktif.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !