Menurutnya, untuk permulaan pembibitan, pihaknya akan mendatangkan bibit sapi lokal unggul sebanyak 60 ekor dari daerah penghasil sapi berkualitas di Indonesia."Pengadaan sapi ini disesuai dengan anggaran, dan diharapkan dari 60 ekor sapi tersebut jumlahnya bisa bertambah," ujarnya. Ia mengatakan, progam sentralisasi sapi potong ini tujuannya agar Kabupaten Sukabumi tidak terlalu mengandalkan kebutuhan sapi potong dari daerah lain. "Saat ini pasokan sapi relatif kurang sehingga menyebabkan harganya menjadi naik," ujarnya.
Menurut dia, dengan adanya sentra pembibitan sapi potong diharapkan juga mampu menekan harga daging dan memperlancar pasokan hingga ke pasar. "Yang paling penting kebutuhan asupan protein hewani untuk masyarakat bisa terpenuhi," ujarnya. Di sisi lain, ada dampak positif dari mahalnya dan minimnya pasokan daging sapi ke pasar, seperti banyak para peternak saat ini mulai menggiatkan kembali progam pembenihan sapi potong dan tidak memotong sapi betina yang umurnya masih muda untuk kelangsungan produksi.
Dikatakannya, sentra pembibitan sapi ini juga berfungsi untuk melakukan penelitian dan percobaan menghasilkan bibit-bibit sapi potong berkualitas. "Kami berharap semakin giatnya peternak membudidayakan sapi potong dan dengan dibangunnya sentra ini, Kabupaten Sukabumi bisa berswasembada sapi," kata dia. (H. Bahar M.)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !